"Pake Jilbab Kok Setengah-setengah!?" Judul yang agak aneh menurut aku. Tapi karena aku kuliah di universitas Islam yang berarti semua mahasiswinya haruslah berjibab ketika memasuki kawasan kampus. Tapi bagaimana kalau mereka yang belum terbiasa berhijab lantas ngemix cara berpakaian mereka dengan peraturan kampus yang mewajibkan mereka berhijab. Ngerti gak maksud saya? Jadi mereka kemudian menciptakan model fashion baru ala mahasiswi muslim yaitu pakaian sexy nan Islami, atau mode fashion yang Syar'i, begitulah kata mereka. Mereka memadukan pakaian yang ketat dengan jilbab yang tidak menutupi dada sama sekali. Bahkan walaupun sudah mengenakan jilbab, terkadang ramput mereka pun masih kelihatan tergerai atau menyisakan rambut poni yang kalau dilihat dari depan kelihatan aneh! Jadi di mana letak fashionable and stylishnya? Malah kelihatan seperti orang yang gak pernah up to date tentang fashion (padahal aku juga gak pernah ngerti tentang fashion).

So, bagaimana ya cara kita (terutama kaum pria ^_^) menyikapi hal seperti ini. Seolah-olah pakaian semacam itu sudah termasyhur di kalangan muslimah. Mungkin kita perlu mempelajari sifat wanita yang baru, "Kenapa sih cewek suka banget mempertontonkan lekuk tubuhnya?"
(eh, itu tu pertanyaan ya?)

Tapi sekarang sih Dekanatku sudah lebih tegas dengan tidak memperbolehkan mahasiswi untuk memakai celana jeans (apalagi celana pensil) untuk mengikuti kegiatan Skills Lab, tapi buat praktikum dan tutorial belum nih (kapan PakDe?).

Sebenarnya Universitas sudah menganjurkan agar untuk mahasiswi memakai jilbab dan pakaian yang Syar'i, hanya saja peraturan tersebut hanya berupa anjuran dan tidak ada sanksi untuk para pelanggarnya. Beberapa ormas Islam yang ada di UMY juga sudah mengkampanyekan pakaian muslimah yang Syar'i, namun kampanye tersebut cuma sebatas kampus non-eksak (jadi kampus FK tu jarang dijamah sama para politisi UMY, bisa dibilang terkucilkan dari mereka karena kampus FK yang paling terakhir berdiri di Kampus Terpadu UMY). So nggak efektif banget kan?

0 comments:

Post a Comment